Pahami Perbedaan Matcha dan Green Tea Sebelum Memasukkannya ke Menu Bisnis Anda

Saat ini, matcha dan green tea semakin populer di dunia kuliner, khususnya di kafe dan restoran. 

Namun, banyak yang masih belum mengetahui secara pasti perbedaan matcha dan green tea, baik dari segi rasa, cara penyajian, hingga nilai jualnya di mata konsumen. 

Sebelum menambahkan keduanya ke dalam menu bisnis Anda, penting untuk memahami karakteristik masing-masing agar strategi penyajian dapat disesuaikan dengan konsep bisnis serta target pelanggan Anda.

Selain memahami perbedaan matcha dan green tea, Anda juga perlu mempertimbangkan alat-alat yang dibutuhkan untuk menyajikan minuman berbasis teh ini dengan profesional, seperti ice cube machine dan peralatan penyeduhan lainnya.

Perbedaan Matcha dan Green Tea dari Segi Proses dan Bentuk

Cara Produksi yang Berbeda

Matcha dan green tea berasal dari tanaman teh yang sama, yaitu Camellia sinensis. Namun, perbedaan utama muncul dari proses budidaya dan pengolahannya.

Matcha diproduksi dari daun teh yang ditanam di area teduh selama 2–3 minggu sebelum panen. 

Proses ini bertujuan meningkatkan kadar klorofil dan asam amino, yang memberikan warna hijau cerah dan rasa umami yang khas. Setelah dipanen, daun teh dikukus, batang dan uratnya dibuang, lalu digiling menjadi bubuk halus.

Sebaliknya, green tea ditanam di area terbuka dengan paparan sinar matahari langsung. Setelah panen, daun teh dijemur atau dikukus, lalu dikeringkan tanpa digiling. Hasil akhirnya berupa daun kering utuh yang diseduh untuk dikonsumsi.

Perbedaan Tekstur dan Warna

Karena berbentuk bubuk, matcha memiliki tekstur kental saat diseduh dan warna hijau cerah yang mencolok. Rasanya cenderung lebih kaya, kompleks, dan sedikit manis.

Green tea memiliki bentuk daun kering dan saat diseduh menghasilkan cairan berwarna kuning kehijauan yang bening. Teksturnya lebih ringan dengan rasa segar dan lembut, cocok untuk penyuka teh yang tidak terlalu pekat.

Mana yang Cocok untuk Menu Cafe atau Restoran Anda?

Matcha untuk Menu Premium dan Instagramable

Matcha sering digunakan untuk menciptakan minuman premium yang tampil menarik secara visual. Warnanya yang cerah dan teksturnya yang kental menjadikan matcha pilihan populer untuk menu seperti matcha latte, smoothie, atau dessert. 

Selain itu, kandungan antioksidan matcha yang tinggi menjadikannya daya tarik tersendiri bagi pelanggan yang mencari pilihan sehat namun tetap mewah.

Menu berbasis matcha juga sangat “instagramable”, yang berarti pelanggan Anda lebih mungkin membagikan pengalaman mereka di media sosial dan memberikan promosi gratis untuk bisnis Anda.

Green Tea untuk Sajian yang Lebih Sederhana dan Sehat

Green tea adalah pilihan ideal bagi Anda yang ingin menawarkan minuman sehat dan menyegarkan dalam bentuk yang lebih sederhana. 

Cocok disajikan panas atau dingin, green tea memberikan rasa ringan yang bisa dinikmati oleh berbagai kalangan usia. Kandungan kafeinnya yang lebih rendah dibanding matcha juga membuat green tea aman dikonsumsi setiap hari.

Menu green tea dapat menjadi bagian dari kategori “minuman sehat” di kafe Anda, dan sangat cocok dipadukan dengan makanan ringan atau snack rendah kalori.

Untuk menyajikan minuman berbahan dasar matcha dan green tea secara konsisten dan profesional, Anda perlu mempersiapkan beberapa alat penting. Salah satunya adalah ice cube machine.

Mesin pembuat es batu merupakan perlengkapan utama jika Anda ingin menyajikan minuman matcha atau green tea dingin. Es batu berkualitas membantu mempertahankan rasa minuman tanpa cepat mencair, menjaga rasa tetap stabil hingga tegukan terakhir. Selain itu, alat ini memungkinkan Anda melayani pesanan dalam jumlah besar tanpa mengorbankan kualitas.

Beberapa alat lain yang perlu dipertimbangkan antara lain:

• Whisk khusus matcha untuk menghasilkan tekstur sempurna
• Blender untuk menu smoothie
• Teko penyeduh teh dengan presisi suhu
• Gelas saji estetik untuk presentasi visual

Dengan kelengkapan alat yang tepat, Anda dapat menyajikan menu minuman yang tidak hanya lezat tapi juga menarik secara visual.

Memahami perbedaan matcha dan green tea adalah langkah penting sebelum menambahkannya ke dalam menu bisnis Anda. Keduanya memiliki karakter unik yang bisa disesuaikan dengan konsep cafe atau restoran Anda. 

Matcha cocok untuk sajian premium dan estetik, sementara green tea lebih pas untuk menu sehat harian.

Untuk mendukung penyajian optimal, pastikan Anda mempersiapkan peralatan dapur yang sesuai, termasuk ice cube machine dan perlengkapan penyajian lainnya. Untuk kebutuhan tersebut, Gastro sebagai distributor peralatan dapur komersial siap membantu Anda menyediakan mesin dan perlengkapan berkualitas tinggi agar operasional bisnis Anda berjalan lancar dan profesional.